Selasa, 27 Oktober 2020

TAFSIR AL MASIH AL DAJJAL DAN KEBANGKITAN DUNIA ISLAM

 


Dalam hadits Nabi yang populer, setiap muslim yang menegakkan shalat senantiasa berdoa (membaca istiadzah) sesudah tasyahud akhir dan sebelum salam dengan doa:

 

اَللَّهُمَّ إِنِّى اَعُوْذُبِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَ الْمَمَاتِ وَ مِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ (حديث)

 

Ya Allah, aku berlindung kepada Engkau dari siksa jahanam dan dari siksa kubur, begitu juga dari fitnah hidup dan mati, serta dari jahatnya fitnah Dajjal”.

 

Al Masih Al Dajjal adalah lambang kekuatan setan (manusia) yang senantiasa memiliki daya perusak dan penghancur iman, penjahat luar biasa yang senantiasa menggoda dan memfitnah setip mukmin dalam menegakkan agamanya. Dajjal pendusta itu berusaha menghancurkan agama Islam pada setiap tempat dan setiap zaman. Para ulama sepakat tentang keberadaan Al Masih Al Dajjal itu, bahkan ada riwayat yang mutawatir maknawi. Perbedaan ulama hanya pada sifat-sifat Al Masih Al Dajjal saja karena banyaknya riwayat yang saling bertentangan.

 

Tafsir singkat Al Masih Al Dajjal ini telah kami susun lebih dari 15 tahun yang lalu (1986) dan saat ini telah diadakan beberapa revisi dan perbaikan disesuai­kan dengan perkembangan jaman.

 

Di toko buku sendiri telah banyak dijumpai literatur tentang Dajjal. Namun buku kecil ini insya Allah tetap memiliki ciri khas tersendiri karena pembahasannya didasarkan pada ayat-ayat Al Quran yang telah disertakan tafsirnya, khususnya dari kitab Al Iklil fi Istinbath Al Tanzil oleh Imam Al Suyuthi.

 

Keterangan tentang adanya Dajjal dapat diperoleh dari kitab Al Iklil fi Istinbath Al Tanzil oleh Imam Al Suyuthi, ketika membahas turunnya QS. Al Mu’min (40): 56. Beliau mengambil hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dan ‘Adl bin Hamid dari Abi Al Aliyah,

 

اِنَّ الْيَهُوْدَ اَتَوُا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ فَقَالُوْا: اِنَّ الدَّجَالَ يَكُوْنٌ مِنَّا وَ يَكُوْنٌ مِنْ اَمْرِهِ وَ عَظِّمُوْ اَمْرَهُ وَ قَالُوْا: "اِنَّ الَّذِيْنَ يُجَادِلُوْانَ فِيْ اَيَاتِاللَّهِ" فَأَمَرَ نَبِيَّهَ اَنْ يَتَعَوَّذَ مِنْ فِتْنَةِ الدَّجَالِ

 

Sesungguhnya Yahudi datang kepada Nabi Saw. dan mereka berkata, bahwa Dajjal itu ada pada kami diakhir zaman dan dia menguasai segala urusan, maka agungkanlah perintah-Nya. Mereka berkata bahwa dajjal itu dapat berbuat apa saja, maka Allah menurun­kan ayat ini. Kemudian Allah Swt. memerintahkan Nabi Saw. agar berlin­dung kepada Allah dari fitnah dajjal”.

 

Ukuran : 10,5 X 14,5 cm.

Tebal : 128 hal.

Harga : Rp. 25.000,-

 

Untuk pemesanan hubungi: Abi Tami, HP/WA. 081312322631.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About

Pages

Most Trending